#belajarR-03: Dasar-Dasar Bahasa Pemrograman R

Ziyadatul Hikmah
5 min readSep 28, 2023

--

Edited on canva.com by ©Ziyadatul Hikmah, image source from ©Myburgh Roux

Hallo, Guys!

Kembali lagi di chapter lanjutan #belajarR. Di chapter sebelumnya kita sudah mempelajari cara penggunaan RStudio. Untuk chapter kali ini kita akan lanjut membahas tentang Dasar-Dasar Bahasa Pemrograman R.

Dasar-dasar bahasa pemrograman R yang akan dipelajari meliputi: R syntax, R comment, membuat variable, dan lain sebagainya. Let’s getting started!

R Syntax

Secara umum, syntax adalah sebuah aturan penyusunan kode atau ekspresi terstruktur dalam dunia pemrograman. Sehingga dalam menyusun syntax R juga perlu memperhatikan aturan penyusunan kode/ekspresinya.

Salah satu contohnya ketika kita ingin menuliskan teks di R, kita bisa mengunakan tanda kutip tunggal atau ganda. Guys, berhubung saya salah satu fans One Piece, manga karya Eichiro Oda (wkwkw…mana nih suaranya nakama?). Jadi, untuk menghasilkan output One Piece, kita cukup menuliskan “One Piece” atau ‘One Piece’ di code editor R.

"One Piece"
'One Piece'

Output:

[1] "One Piece"
[1] "One Piece"

Sedangkan untuk menghasilkan output angka, kita cukup menuliskan angkanya secara langsung di code editor, tanpa menambahkan tanda kutip tunggal atau ganda.

3    #angka
5+4 #operasi aritmetika penjumlahan
12*3 #operasi aritmetika perkalian

Output:

[1] 3
[1] 9
[1] 36

Perlu kamu ketahui, tidak seperti kebanyakan bahasa pemrograman lainnya, untuk melakukan perintah print output di R bisa dilakukan tanpa menggunakan fungsi print. Cukup klik run atau bisa juga dengan menggunakan pintasan keyboard CRTL + ENTER, dan kode yang kamu tulis akan running kemudian output akan muncul di panel control.

Namun, jika kamu ingin menggunakan perintah print, R juga bisa menjalankan perintah print output dengan menuliskan fungsi print() di code editor. Cukup mudah bukan?

Selain itu, untuk yang terbiasa dengan bahasa pemrograman lain, seperti Python ataupun JavaScript, mungkin akan berguna fungsi print() untuk menghasilkan output kode.

print() 
print("One Piece")

R Comment

Komentar di R memiliki fungsi untuk membedakan antara R syntax dengan tulisan biasa/bukan kode. Ketika melakukan print output, maka R akan mengabaikan code yang terdapat symbol # (R comment). Perlu diketahui, komentar di R hanya mendukung satu baris, dan dimulai oleh simbol “#”.

Jika ingin membuat komentar multiline kita dapat menyisipkan simbol # tersebut pada setiap barisnya. Untuk mempermudah membuat komentar di R, bisa dengan shortcut keyboard CTRL+SHIFT+C.

# Komentar di R disimbolkan dengan #

Contoh komentar satu baris sebelum baris kode

# Komentar satu baris sebelum baris kode
"Hello world"

Contoh komentar satu baris di akhir baris kode

"Hello world" #Komentar satu baris di akhir kode

Contoh komentar multiline

# Ini adalah komentar multiline
# Cukup dengan menuliskan simbol # di setiap line code
"Hello world"

Variable and Data Type in R

R Variable

Variable adalah wadah untuk menyimpan nilai/value suatu data untuk dapat digunakan kembali. Pada dasarnya di bahasa pemrograman R, variable tidak didefinisikan secara khusus dengan fungsi/perintah tertentu, melainkan dengan menambahkan tipe operasi yaitu <- dan/atau = setelah nama variable yang akan didefinisikan yang diikuti dengan nilai-nilai variable setelah tipe operasi berupa <- dan/atau =.

Berikut ini merupakan aturan-aturan untuk variabel R:

  1. Nama variabel harus dimulai dengan sebuah huruf dan dapat berupa kombinasi huruf, angka, titik(.) dan garis bawah (_). Jika diawali dengan titik(.), maka tidak boleh diikuti dengan angka.
  2. Nama variabel tidak boleh dimulai dengan angka atau garis bawah (_).
  3. Huruf besar kecil sangat berpengaruh dalam pendefinisian nama variable (case-sensitive).
  4. Nama variable tidak boleh sama dengan nama fungsi/syntax dalam bahasa pemrograman R dan tidak dapat digunakan sebagai variabel (TRUE, FALSE, NULL, if…).
r variable, data type in R

Coba copy paste code berikut ini di R, lalu jalankan! Apa yang terjadi?

# Nama variable yang diperbolehkan
myvar <- "Indonesia"
my_var <- "Indonesia"
myVar <- "Indonesia"
MYVAR <- "Indonesia"
myvar2 <- "Indonesia"
.myvar <- "Indonesia"

# Nama variable yang tidak diperbolehkan
2myvar <- "Indonesia"
my-var <- "Indonesia"
my var <- "Indonesia"
_my_var <- "Indonesia"
my_v@ar <- "Indonesia"
TRUE <- "Indonesia"

R Data Type

Tipe data R digunakan untuk menentukan jenis data yang dapat disimpan dalam sebuah variabel. Bahasa pemrograman R memiliki beberapa tipe data seperti numeric, integer, character, dan lain-lain, yang mana menunjukkan tipe data dan nilai yang dapat diambil oleh setiap tipe data.

  1. Numeric: bilangan desimal atau berupa float/numeric.
# DATA NUMERIC
# Assign a decimal value to x
x <- 2.3

# print the class name of variable x
class(x)

# print the type of variable
typeof(x)

Output:

[1] "numeric"
[1] "double"

2. Integer: bilangan bulat. Kita dapat membuat serta mengonversi nilai ke dalam tipe bilangan bulat menggunakan fungsi as.integer(). Selain itu juga dapat menggunakan notasi huruf besar ‘L’ sebagai akhiran untuk menunjukkan bahwa nilai tertentu suatu variabel memiliki tipe data integer.

# DATA INTEGER
# Assign a integer value to A
A <- 11

# Is A an integer?
is.integer(A)

# Create an integer value
y <- as.integer(10)

# print the class name of y
class(y)

# print the type of y
typeof(y)

# Declare an integer by appending an L suffix.
z <- 5L

# print the class name of z
class(z)

# print the type of z
typeof(z)

Output:

[1] FALSE
[1] "integer"
[1] "integer"
[1] "integer"
[1] "integer"

3. Logical: R memiliki tipe data logika yang mengambil nilai benar atau salah. Nilai logika sering kali dibuat melalui perbandingan antar variabel/nilai kebenaran proposisi. Nilai Boolean, yang memiliki dua kemungkinan nilai, yaitu: TRUE or FALSE.

# DATA LOGICAL
# Sample values
x = 8
y = 6

# Comparing two values
z = x > y

# print the logical value
z

# print the class name of z
class(z)

# print the type of z
typeof(z)

Output:

[1] TRUE
[1] "logical"
[1] "logical"

4. Complex: himpunan dari semua bilangan kompleks yaitu untuk menyimpan angka dengan komponen imajiner.

# Assign a complex value to x
x <- 2 + 3i

# print the class name of x
class(x)

# print the type of x
typeof(x)

Output:

[1] "complex"
[1] "complex"

5. Character: R mendukung tipe data karakter/string di mana kita dapat memiliki semua huruf dan karakter khusus sebagai data sebuah variable. Sesuai dengan namanya, data character menyimpan nilai karakter atau string. String dalam R dapat berisi huruf, angka, dan simbol. Cara termudah untuk menunjukkan bahwa suatu nilai adalah tipe karakter dalam tipe data R adalah dengan membuat nilai tersebut di dalam tanda petik tunggal atau ganda.

# Assign a character value to aspal
aspal <- "Analisis Spasial Lingkungan"

# print the class name of aspal
class(aspal)

# print the type of aspal
typeof(aspal)

Output:

[1] "character"
[1] "character"

Guys, untuk chapter selanjutnya kemungkinan masih membahas dasar-dasar bahasa pemrograman R lanjutan, yaitu operator, if…else, while loop, dan function. Saya mempertimbangkan kalau dibahas di satu chapter sepertinya akan panjang sekali. Sampai jumpa lagi!

じゃあ、 また — Jaa, mata (^^)

Reference

--

--

Ziyadatul Hikmah

GIS Assistant based in Laboratory of Environmental Analysis and Geospatial Modelling, Faculty of Forestry and Environment, IPB University.